Suryajagad.Net – Risky Fajar Fatoni
bocah usia 11 tahun warga Desa Kenongorejo Dusun Gagan Kecamatan Bringin Kabupaten Ngawi.Semenjak usia 3 bulan ditinggal kedua orang tuanya merantau ke Jakarta. Kerinduan ingin bertemu
dengan kedua orang tua sampai saat sekarang belum terwujud. Jangankan untuk berkomunikasi, wajah kedua
orang tuanyapun belum pernah melihat dan mengenal. Saat ini Risky tinggal bersama dengan neneknya. Guna membantu meringankan beban ekonomi,Risky berjualan gorengan untuk biaya sekolah.
“Saya sangat rindu ingin bertemu
dengan kedua orang tua , namun kemana saya harus mencari dan menemuainya, sudah hampir 11 tahun meninggalkan rumah saat
saya baru usia 3 bulan dan guna membantu meringankan beban nenek,saya jualan gorengan tahu tempe untuk biaya sekolah, saat ini saya sangat kangen dengan Ayah Ibu, kapan mereka pulang....???,” ungkap Risky sambil menangis
(8/10/2014)
Sementara itu menurut keterangan dari
Mbah Minem (50) nenek Risky , dari usia 3 bulan Irfan dan Sumini meninggalkan
anaknya pamit merantau ke Jakarta.
“Saat itu pamitnya mau kerja di
Cengkareng Jakarta namun sampai saat ini sudah hampir 11 tahun tidak ada kabar
berita keberadaannya,” jelas Mbah Minem .
Ditambakan,untuk mencukupi
kebutuhan dari Risky saya pontang panting bekerja di ladang milik tetangga,
terkadang saya kasihan melihat cucu saya itu, bocah seusia dia harus ikut memikul beban kebutuhan, bila sekolah sambil menjual gorengan ,”terangnya.