***BEDAH TUNTAS BUDIDAYA AGROBISNIS SEMUT RANG-RANG MSB***BERSINERGINYA GNP DENGAN MSB TEBAR KEBAHAGAIAN UNTUK ORANG PINGGIRAN***SRIKANDI GNP DIVISI HONG KONG SABET JUARA 3 DALAM LOMBA MARS KEBANGSAAN***STOP PRESS AKAN DILAKUKAN BAGI ANGGOTA DARI MEDIA ONLINE SURYAJAGAD.NET YANG TIDAK AKTIF***
Home » , » Video Kekerasan Penganiayaan Siswi SD Beredar Di Masyarakat

Video Kekerasan Penganiayaan Siswi SD Beredar Di Masyarakat

Written By Byaz.As on Selasa, 14 Oktober 2014 | 22.30


Suryajagad.Net - Terungkapnya kasus penganiayaan seorang siswi di SD Perwari Kota Bukittinggi, Sumatera Barat bermula beredarnya video di Youtube . Selain kerap dianiaya teman sekelasnya, AN korban kekerasan teman-teman sekelasnya ternyata juga kerap diperas. Uang jajan yang dibawanya pun terpaksa ia bagi kepada sejumlah teman laki-lakinya.

Meski meresahkan, kasus kekerasan dan penganiayan di kalangan siswa SD tersebut tidak dibawa ke ranah hukum. Para orangtua siswa baik pelaku maupun korban penganiayaan sepakat menempuh jalan damai. Seperti dalam rilisan Liputan6.com (14/10/2014)

Kasus penganiayaan siswi SD di Bukittinggi ini mengudang keprihatinan berbagai kalangan. Amin Surya salah satu penggerak Ngawi Peduli menegaskan bahwasanya sangat memprihatinkan tidakan tersebut yang luput dari pantaun guru pembimbing. Menurutnya, selain faktor lingkungan rumah dan sekolah, sejumlah hal juga turut mempengaruhi perilaku anak menjadi seorang yang gemar menindas termasuk minimnya teladan positif.

Melihat fakta lokasi penganiayaan tersebut, Amin Surya menilai pihak sekolah telah gagal dalam mengawasi dan membimbing siswanya. Karenanya bimbingan dan pengawasan perlu ditingkatkan untuk mencegah terulangnya kasus kekerasan di sekolah.

Sebuah video yang diunggah di kanal YouTube itu membuat heboh. Dalam sebuah tayangan berdurasi 1 menit 52 detik terlihat seorang anak perempuan berseragam sekolah dasar tengah dianiaya oleh teman-temannya.

Video yang diduga kuat diambil di sebuah ruangan kelas itu memperlihatkan murid wanita yang mengenakan kerudung tersebut ditendang dan dipukuli bergantian oleh teman-temannya di sudut ruangan.

Penganiayaan antara lain dilakukan seorang murid perempuan lainnya dengan menendang tubuh korban. Selanjutnya, sejumlah murid laki-laki secara bergantian memukul dan menendang korban sembari meloncat. Sementara korban yang tersudut hanya bisa menahan pukulan sambil menangis.

Dari celetukan dan teriakan di ruangan itu, terdengar jelas mereka kompak untuk 'menghukum' korban atas alasan yang belum diketahui. Dalam bahasa dan logat Minangkabau yang kental, para bocah itu terus memberi semangat teman-temannya memukul korban.

Sepanjang tayangan video yang diunggah pada Sabtu 11 Oktober 2014 itu, juga terdengar celetukan-celetukan kasar dari suara perempuan dan laki-laki yang tak pantas diucapkan bocah seusia mereka.(Byaz)
Share this article :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Penerbit: PT CAKRA BUANA RAYA, Kep.Kemenkumham RI No: AHU-0067169.AH.01.09 TH 2009
Copyright © 2011. Byaz Surya Djagad - Inovatif Dan Kooperatif - All Rights Reserved
Template MAS TEMPLATE Website Created by BSDJ TV
Proudly powered by Byaz Surya Djagad