Suryajagad.Net - Tragedi hilangnya pesawat Airbus A320-200
bernomor penerbangan QZ8501 yang dioperasikan oleh maskapai Indonesia AirAsia
dan hilang sejak Minggu (28/12/2014) pagi diketahui memiliki registrasi PK-AXC
sampai hari ini belum ada kabar keberadaanya.
Pesawat yang membawa 155
penumpang diantarnya yakni 138 orang dewasa, 16 anak-anak, dan 1 bayi. Terdapat
pula dua orang pilot dan lima kru maskapai yang berada di dalam pesawat rute
Surabaya ke Singapura itu.
Di hari kedua pencarian pesawat
AirAsia QZ 8501, Tim Search and Rescue (SAR) gabungan akan memperluas pencarian
pesawat yang hilang kontak dengan menara Air Traffic Control (ATC) .Pesawat
tersebut hilang kontak di sekitar perairan Tanjung Pandan, Belitung Timur dan
Pontianak.
Team SAR gabungan juga akan
mengerahkan personil tambahan dari internal Basarnas, TNI Angkatan Udara, TNI
Angkatan Laut, dan Kepolisian. Masih ditambah lagi bantuan dari negara-negara
sahabat, seperti Singapura dan Malaysia.
Semua kekuatan alat utama dari Basarnas, TNI, dan Polri yang dikerahkan untuk pencarian akan dikendalikan dari kantor pusat Basarnas, dengan posko taktis lapangan berada di Pangkal Pinang, Bangka Belitung. (Byaz)
Semua kekuatan alat utama dari Basarnas, TNI, dan Polri yang dikerahkan untuk pencarian akan dikendalikan dari kantor pusat Basarnas, dengan posko taktis lapangan berada di Pangkal Pinang, Bangka Belitung. (Byaz)