***BEDAH TUNTAS BUDIDAYA AGROBISNIS SEMUT RANG-RANG MSB***BERSINERGINYA GNP DENGAN MSB TEBAR KEBAHAGAIAN UNTUK ORANG PINGGIRAN***SRIKANDI GNP DIVISI HONG KONG SABET JUARA 3 DALAM LOMBA MARS KEBANGSAAN***STOP PRESS AKAN DILAKUKAN BAGI ANGGOTA DARI MEDIA ONLINE SURYAJAGAD.NET YANG TIDAK AKTIF***
Home » » Berternak Ayam Kampung Solusi Meraup Untung

Berternak Ayam Kampung Solusi Meraup Untung

Written By Byaz.As on Sabtu, 06 Desember 2014 | 22.30

Suryajagad.Net – Di era jaman yang semakin susah dan sulit mencari pekerjaan saat ini. Kreatifiatas dan pengembangan kewirausahaan yang dibutuhkan. Kemandirian dalam berwirausaha yang mampu menghasilkan dan juga mampu menciptakan pekerjaan sehingga mengurangi pengangguran harus dilakukan.Salah satunya berternak ayam kampung. sesungguhnya berternak ayam kampung memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

Seperti yang dilakukan Amin Surya salah satu Kordinator komunitas Gerakan Ngawi Peduli (GNP) yang menekuni berternak ayam kampung dan berternak kambing secara modern.

“Awalnya berternak ayam kampung belum bisa menjadi sumber ekonomi yang diandalkan. Problem tersebut lebih disebabkan karena manajemen bisnis ternak ayam kampung yang belum efektif dan efisien. ketidak efektifan ternak ayam kampung selama ini adalah pada sistem pemeliharaan yang dibuat secara umbaran. Pada model pemeliharaan ayam semacam ini,  penyakit sulit dikontrol dan efisiensi pakan juga sangat rendah, sehingga tidak menguntungkan,” tuturnya pada saat media Suryajagad.net mengunjungi peternakannya ,Sabtu (7/12/2014)

Menurut dia , cara agar ternak ayam kampung lebih menguntungkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan ternak ayam kampung yang dikandangkan. Ini penting untuk memudahkan pengontrolan terhadap penyakit dan kesehatannya lebih terjaga. Seperti diketahui selama ini penyakit  tahunan kerap menyerang ternak ayam kampung umbaran secara sporadic,” pungkasnya.

Keuntungan dari sistem ternak ayam kampung yang dikandangkan adalah tingkat kematian ayam kampung yang bisa ditekan secara significant. Selain masalah kesehatan, beberapa sifat buruk ayam kampung juga bisa dikurangi dengan model seperti ini. Misalnya saja sifat mengeram, dengan rekayasa genetik sifat mengeram ini bisa dikurangi.

Sifat lain adalah sifat kanibal atau sifat agresif menyerang ayam lain sifat agresif bisa dikurangi dengan cara seleksi dan menggunaan kandang litter. Selain itu sifat agresif bisa dikurangi dengan penggunaan ransum dengan serat kasar tinggi, mengurangi kepadatan populasi dalam kandang dan membuat kandang tidak terlalu terang. Menurutnya agar kandang tidak terlalu terang pada siang hari kandang bisa diberi tirai.

Usaha ternak ayam kampung selama ini masih menggunakan teknologi budidaya yang tradisional dan belum sesuai yang diharapkan dan memiliki produktivitas rendah. Karena itu agar pengembangan peternakan ayam lokal harus merupakan usaha agribisnis. Perubahan-perubahan yang perlu dilakukan adalah peternak harus memilih usaha antara telur dan daging secara terpisah.
Pemeliharaan ayam lokal sebagai penghasil daging atau telur secara intensif melalui perbaikan manajemen pemeliharaan (ransum, vaksinasi, perkandangan), peningkatan skala usaha dan permodalan dapat menghasilkan tambahan pendapatan bagi peternak yang lebih besar.

Jika pola manajemen ternak ayam kampung telah dilakukan dengan baik maka tidak mustahil usaha ternak ayam kampung akan menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat. Tidak hanya itu produk ayam kampung menjadi komoditas yang bisa diekspor. Namun semuanya perlu perbaikan usaha ternak dari mulai pembibitan, pemeliharaan hingga pasca produksinya. (Byaz)
Share this article :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Penerbit: PT CAKRA BUANA RAYA, Kep.Kemenkumham RI No: AHU-0067169.AH.01.09 TH 2009
Copyright © 2011. Byaz Surya Djagad - Inovatif Dan Kooperatif - All Rights Reserved
Template MAS TEMPLATE Website Created by BSDJ TV
Proudly powered by Byaz Surya Djagad