***BEDAH TUNTAS BUDIDAYA AGROBISNIS SEMUT RANG-RANG MSB***BERSINERGINYA GNP DENGAN MSB TEBAR KEBAHAGAIAN UNTUK ORANG PINGGIRAN***SRIKANDI GNP DIVISI HONG KONG SABET JUARA 3 DALAM LOMBA MARS KEBANGSAAN***STOP PRESS AKAN DILAKUKAN BAGI ANGGOTA DARI MEDIA ONLINE SURYAJAGAD.NET YANG TIDAK AKTIF***
Home » » Budidaya Jamur Merang dengan Media Jerami dan Kardus

Budidaya Jamur Merang dengan Media Jerami dan Kardus

Written By Byaz.As on Rabu, 14 Januari 2015 | 21.00


Suryajagad.Net - Jamur Merang yang merupakan komoditi yang sangat menjanjikan dalam penjualan dan ekspor import, banyak sekali para kalangan Budidaya Jamur Merang ini menggunakan media seperti kardus, jerami dan lain sebagainya, namun bagi yang baru ingin mencoba usaha budidaya jamur merang ini dan bagaimana prospek kedepannya bisa baca tips singkat budidaya jamur ini, namun kali ini yang akan dibahas adalah dengan media jerami.

Teknik sederhana dalam mengembangkan budidaya jamur merang dengan media jerami Jamur Merang, Volvariella volvaceae, Straw Mushroom, Fukurotake, Namanya menunjukkan bahwa kekhasan jamur ini ada pada penampakan morfologi volvanya atau tudung.

Ketika muda bentuknya bulat makin besar semakin oval membentuk bulat telur. Warna krem ke abu-abuan. Setelah dewasa batangnya memanjang dan nampak tudungnya semakin membuka sampai menyerupai payung. Merupakan jamur yang secara alami tumbuh di daerah iklim tropis.

NUTRISI Protein 26 – 30 %, Karbohidrat 45 – 50%, serat 9 – 12 % , kadar abu 9 – 13%. Jamur ini juga kaya akan vitamin C, B, mineral dan beberapa jenis asam amino

Media tanam berupa kompos yang dibuat dari bahan baku jerami padi, bekatul, kapur, bungkil kedelai dan pupuk kandang. Selain itu diperlukan kompos pelapis dari bahan kapas afkir, bekatul dan kapur.Jerami dibasahi sampai jenuh kemudian dicampur dengan bahan-bahan lain. Tumpuk dalam jaluran selama beberapa hari. Balik jika diperlukan. Biasanya setelah sekitar 2 minggu kompos telah siap.

Tahap selanjutnya lakukan pasteurisasi dengan uap panas / steam hingga mencapai temperatur 60 Celsius. Turunkan kembali suhu pada 30 celsius jika sudah mencukupi. Taburkan bibit pada kompos pelapis. Jaga suhu agar tetap stabil dan ruangan tetap lembab.

Pada hari ke 14 biasanya jamur sudah mulai tumbuh. Lakukan pengabutan ruangan dan penyiraman untuk menjaga kadar air. Panen bisa mulai dilakukan setelah jamur mencapai ukuran yang dikehendaki konsumen.

Sumber : Budidaya Jamur Merang
Editor   : Byaz
Share this article :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Penerbit: PT CAKRA BUANA RAYA, Kep.Kemenkumham RI No: AHU-0067169.AH.01.09 TH 2009
Copyright © 2011. Byaz Surya Djagad - Inovatif Dan Kooperatif - All Rights Reserved
Template MAS TEMPLATE Website Created by BSDJ TV
Proudly powered by Byaz Surya Djagad