![]() |
Sepeda Dinas SBY Saat Menjadi Komandan Divisi Korps Taruna di Paviliun 5. |
Suryajagad.Net - Sudah menjadi rahasia umum bahwa selama masa kepemimpinannya,
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono selalu mengutamakan dialog dan
diplomasi dalam setiap kebijakannya. Jargon “Millions Friends Zero Enemy” sudah
sangat melekat pada pribadi SBY. Ternyata, gaya khas kepemimpinan ini tidak
muncul begitu saja, melainkan sudah tumbuh dan berkembang sejak dulu.
Kala itu di tahun 1972, seiring turunnya malam, ketegangan merayap di AKABRI bagian Umum dan Darat. Batalyon Taruna Tempur dan Non-tempur saling bersiap-siap untuk bentrok fisik. Gara-garanya Taruna Tempur mengolok-olok Taruna Non-tempur di depan junior Non-tempur. Taruna Non-tempur merasa dipermalukan. Begitu tahu akan hal ini, Komandan Divisi Korps Taruna Sermatutar Susilo Bambang Yudhoyono langsung meninggalkan Paviliun 5. Ia mengayuh sepeda dinasnya mendatangi markas Batalyon Taruna Tempur dan Non-tempur yang sedang marah.
Dengan tenang, SBY mendengarkan berbagai unek-unek teman-temannya di Batalyon Taruna Non-tempur terhadap sikap Taruna Tempur. Wibawa, kharisma, kepemimpinan dan tutur kata Sermatutar SBY yang bijak akhirnya mampu melumerkan emosi teman-temannya. SBY pun mengajak kedua Batalyon untuk saling mengoreksi dan menghargai sesama rekannya.
Kala itu di tahun 1972, seiring turunnya malam, ketegangan merayap di AKABRI bagian Umum dan Darat. Batalyon Taruna Tempur dan Non-tempur saling bersiap-siap untuk bentrok fisik. Gara-garanya Taruna Tempur mengolok-olok Taruna Non-tempur di depan junior Non-tempur. Taruna Non-tempur merasa dipermalukan. Begitu tahu akan hal ini, Komandan Divisi Korps Taruna Sermatutar Susilo Bambang Yudhoyono langsung meninggalkan Paviliun 5. Ia mengayuh sepeda dinasnya mendatangi markas Batalyon Taruna Tempur dan Non-tempur yang sedang marah.
Dengan tenang, SBY mendengarkan berbagai unek-unek teman-temannya di Batalyon Taruna Non-tempur terhadap sikap Taruna Tempur. Wibawa, kharisma, kepemimpinan dan tutur kata Sermatutar SBY yang bijak akhirnya mampu melumerkan emosi teman-temannya. SBY pun mengajak kedua Batalyon untuk saling mengoreksi dan menghargai sesama rekannya.
Sumber : Facebook.com/SBYudhoyono
Editor : Byaz