Suryajagad.Net – Rini Setya Utami (33) gadis asal Kedung Putri
Kecamatan Paron Ngawi. Dalam keseharian merangkak tergadang hingga bergulung-gulung
dalam berjalan. Anak gadis dari Suyati (58) ini semenjak lahir sudah mengalami
ketidak sempurnaan pada tubuhnya. Namun dia berusaha melakukan aktivitas
keseharian meskipun dengan susah payah.
Menurut keterangan dari Suyati ibunda
dari Rini sapaan akrabnya, dalam
keseharian berusaha untuk tidak merepotkan orang tua meskipun tidak memilik
kesempurnaan pada anggota badannya.
“Rini dalam keseharian, saat
mandi, mencuci, maem berusaha dilakukan sendiri, sebenarnya sangat kasihan
melihat kondisinya. Namun dianya bersikeras melakukannya sendiri. Sambil
merangkak, terkadang bergulung-gulung untuk mencapai kamar mandi bila merasa
capek merangkak,” terang Suyati.
Sementara itu Komunitas penggiat sosial
Gerakan Ngawi Peduli (GNP) mendatangi kediaman dari Rini Setya Utami yang
berada di Dusun Rondo Kuning, Kedung Putri tersebut, setelah mendapatkan
informasi dari salah satu anggota GNP yang berada di Hongkong. Dan memberikan
santunan amanah dari BMI Hongkong, Senin sore (03/08/2015).
“Sungguh luar biasa tekad dan
semangat dari Rini Setya Utami ini. Dalam kondisi yang tidak memiliki anggota
badan yang sempurna berusaha melakukan aktivitas keseharian sendiri. Saat team
GNP berusaha untuk mengajak berkomunikasi, dia menjawab dengan terbata-bata beberapa
kata namun senyumnya mengembang seperti tak ada beban,” jelas Supriadi
bendahara Gerakan Ngawi Peduli.
Kebahagian terpancar saat team
GNP datang, senyum tak lepas mengembang disetiap Team GNP mengajak
berkomunikasi. Terlahir dari kesederhanaan tercipta untuk kebersamaan indahnya
saling berbagi sambut senyum mereka esuk hari. (Byaz)