***BEDAH TUNTAS BUDIDAYA AGROBISNIS SEMUT RANG-RANG MSB***BERSINERGINYA GNP DENGAN MSB TEBAR KEBAHAGAIAN UNTUK ORANG PINGGIRAN***SRIKANDI GNP DIVISI HONG KONG SABET JUARA 3 DALAM LOMBA MARS KEBANGSAAN***STOP PRESS AKAN DILAKUKAN BAGI ANGGOTA DARI MEDIA ONLINE SURYAJAGAD.NET YANG TIDAK AKTIF***
Home » , » Penderita Kanker Paru-Paru Dan Putri Hydrocephalus Menanti Keajaiban

Penderita Kanker Paru-Paru Dan Putri Hydrocephalus Menanti Keajaiban

Written By Byaz.As on Minggu, 06 September 2015 | 07.00

Suryajagad.Net – Juki (43) sudah hamper 5 bulan terbaring tak berdaya, tubuhnya makin mengurus karena dugaan menderita kanker paru-paru hingga menyerang tulang sunsum belakang yang menyebabkan kedua kakinya tak bisa digerakan. Bapak satu anak yang baru menginjak kelas 5 sekolah dasar ini hanya bisa pasrah dan berharap akan adanya keajaiban dari Allah untuk kesembuhannya.

Segala macam pengobatan telah dilakukan namun sampai saat ini belum ada perubahan. Warga Desa Kersikan, Geneng , Ngawi ini telah menjalani kemoterapi yang ke 3 kalinya. Dan masih akan menjalani pengobatan kemoterapi ke tahap berikutnya hingga sembuh.

“Kami hanya bisa pasrah dengan ujian yang menimpa suami. Segala macam pengobatan telah dilakukan berharap Allah lekas mengangkat penyakit suami saya ini. Hampir 5 bulan ini pengeluaran membengkak, gali lubang untuk mencukupi kebutuhan dan biaya opersional berobat. Sedangkan penopang ekonomi keluarga sedang terbaring tak berdaya dan hanya menjadi buruh seabutan,” terang Winarti saat menemui team Gerakan Ngawi Peduli. Sabtu (05/09/2015)

Sementara itu dalam kesempatan menyambangi dugaan penderita kanker paru-paru tersebut. Gerakan Ngawi Peduli menyerahakan bantuan serta akan berusaha membantu mengupayakan pengobatan untuk meringankan beban keluarga tersebut.


Pada hari yang sama team Gerakan Ngawi Peduli bergentayangan menyambangi Putri (14) warga Desa Widodaren, Gerih, Ngawi yang dugaan menderita Hydrocephalus. Dalam kesempatan itu melihat kondisi Putri hanya tiduran dan duduk. Sedangkan untuk berjalan ia sering jatuh karena kedua kakinya lemas dan kemungkinan beban berat kepalanya.

Saat bercengkrama dengan Putri Hydrocephalus ini, bocah malang tersebut sangat cerdas, komunikatif, ramah dan daya berpikirnya sangat pandai. Sedangkan Putri hanya mengenyam pendidikan hingga TK. Kedua orang Putri tinggal di Kalimantan dan saat ini Putri tinggal bersama kakek neneknya.

Dalam kesempatan menyambangi Putri Hydrocephalus tersebut, team Gerakan Ngawi Peduli disamping menyerahkan bantuan juga akan berusaha menyediakan kursi roda untuk Putri dan juga akan mengupayakan bocah malang tersebut bisa membaca dan menulis.

Gerakan Ngawi Peduli terlahir dari kesederhanaan tercipta untuk kebersamaan. Indahnya saling berbagi sambut senyum mereka esuk hari. (Byaz)

Berikut video LIVE saan GNP menyambangi dugaan penderita Kanker Paru-Paru Dan Putri Hydrocephalus Klik disini BSDJ TV Streaming

Share this article :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Penerbit: PT CAKRA BUANA RAYA, Kep.Kemenkumham RI No: AHU-0067169.AH.01.09 TH 2009
Copyright © 2011. Byaz Surya Djagad - Inovatif Dan Kooperatif - All Rights Reserved
Template MAS TEMPLATE Website Created by BSDJ TV
Proudly powered by Byaz Surya Djagad