Suryajagad.Net - Musim penghujan
sudah tiba, ditandai dengan hujan deras yang mengguyur beberapa wilayah
Indonesia dalam dua hari terakhir ini. Musim hujan identik dengan romantisme
dan hawa dingin. Hujan yang melanda sebagian wilayah Indonesia mengindikasikan
bahwa musim akan berganti. Sebagian Sumatra, Kalimantan dan Jawa telah memasuki musim
penghujan.
Adanya El Nino menyebabkan mundurnya musim penghujan. Bergantinya musim, maka berganti pula jenis bencananya. Selain bersyukur, karena musim hujan berarti menghentikan kekeringan yang tengah melanda, kita juga harus mulai waspada pada penyakit-penyakit yang biasanya menyerang di musim penghujan.
Adanya El Nino menyebabkan mundurnya musim penghujan. Bergantinya musim, maka berganti pula jenis bencananya. Selain bersyukur, karena musim hujan berarti menghentikan kekeringan yang tengah melanda, kita juga harus mulai waspada pada penyakit-penyakit yang biasanya menyerang di musim penghujan.
Diantaranya Penyakit yang
disebabkan virus infulenza ini akan sangat mudah menyerangmu di musim
penghujan. Mirip kenangan, datangnya sering tiba-tiba. Biasanya ditandai dengan
demam, pilek, dan rasa kedinginan. Di musim penghujan akan mudah terserang diare karena
sumber-sumber air dari sumur dangkal mudah tercemar.
Musim hujan bikin banyak genangan
air di mana-mana, genangan air ini berpotensi untuk sarang nyamuk Aedes aegepty
penyebab demam berdarah. Apalagi kalau air ini ditampung misalnya seperti
kaleng bekas, ban bekas, atau sampah-sampah tertentu yang bisa menampung air. Selalu
waspada dan jaga kebersihan lingkungan. (Byaz)