Suryajagad.Net – Komunitas penggiat sosial Gerakan Ngawi Peduli
(GNP) meskipun penuh dengan keterbatasan. Namun berusaha untuk tidak membatasi
dalam bergentayangan menghampiri orang pinggiran. Berusaha untuk menumbuhkan
semangat baru dan membuat orang pinggiran tersenyum.
Diantaranya melakukan
pendampingan dan pengawalan untuk kesembuhan serta menyaluran bantuan untuk Nariyah (47) warga Desa Margomulyo, Ngawi yang menderita kanker payu dara. Hampir 30 hari
Nariyah dirawat di RS Moewardi Solo. Kini kesehatan Nariyah sudah kian membaik.
Sedangkan Marjuki (43) warga Desa Kersikan, Geneng, Ngawi. Menderita kanker paru-paru dan sudah dilakukan kemo terapi hampir 7 kali. Untuk saat ini kondisi dari Marjuki berangsur membaik dan sudah mulai belajar untuk duduk.
Sedangkan Marjuki (43) warga Desa Kersikan, Geneng, Ngawi. Menderita kanker paru-paru dan sudah dilakukan kemo terapi hampir 7 kali. Untuk saat ini kondisi dari Marjuki berangsur membaik dan sudah mulai belajar untuk duduk.
Menurut Mitho Hadi Pembina dari
Gerakan Ngawi Peduli (GNP) mengucapakan rasa terima kasih untuk semua pihak
yang telah turut serta dalam membantu semua kegiatan misi sosial GNP.
“Hanya rasa terima kasih yang
mampu kami sampaikan untuk semua pihak yang telah turut serta dalam membantu
kelancaran kegiatan misi sosial Gerakan Ngawi Peduli. Kami akan terus
bergentayangan menghampiri orang pinggiran dan menjaga amanah yang diberikan,”
tutur Mitho Hadi saat ditemui Suryajagad.Net di Kantor pusat Gerakan Ngawi
Peduli, Selasa (19/01/2016)
Sementara itu Amin Surya ketua
dari Gerakan Ngawi Peduli (GNP) berharap dengan kegiatan misi sosial yang
dilakukan GNP menjadi tuntunan. Masyarakat saling peduli dengan kondisi warga
lainya yang membutuhkan bantuan.
“Kami berharap semua kegiatan misi sosial Gerakan Ngawi Peduli (GNP) bisa menjadi tuntunan semua masyarakat. Gerakan saling peduli dengan warga sekitar yang membutuhkan terus dilakukan. Bukan dari besar kecilnya nominal dalam menumbuhkan rasa kepedulian. Berapapun nilainya sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Kokohkan niat hanya berharap ridho dari Allah ta’ala,” harap Amin Surya. (Byaz)
“Kami berharap semua kegiatan misi sosial Gerakan Ngawi Peduli (GNP) bisa menjadi tuntunan semua masyarakat. Gerakan saling peduli dengan warga sekitar yang membutuhkan terus dilakukan. Bukan dari besar kecilnya nominal dalam menumbuhkan rasa kepedulian. Berapapun nilainya sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Kokohkan niat hanya berharap ridho dari Allah ta’ala,” harap Amin Surya. (Byaz)